Pertemuan dengan Empat Ketua PT TUN

Jakarta, 15 Maret 2012. Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara Mahkamah Agung Sulistyo, SH. M.Hum seusai rapat dan penyerahan dokumen kepada Tim Reformasi Birokrasi Nasional di BPKP langsung mengadakan pertemuan dan berkoordinasi

 

Jakarta, 15 Maret 2012. Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara Mahkamah Agung Sulistyo, SH. M.Hum seusai rapat dan penyerahan dokumen kepada Tim Reformasi Birokrasi Nasional di BPKP langsung mengadakan pertemuan dan berkoordinasi dengan Para Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara untuk menyamakan persepsi dan program pengembangan teknologi informasi di lingkungan Ditjen Badilmiltun dan Pengadilan Tingkat Banding maupun Pengadilan Tingkat Pertama dibawahnya.

Dalam pertemuan tersebut hadir diantaranya : Oyo Sunaryo, SH. MH. (Direktur Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Dil TUN), Suhardoto, SH. (Ketua PT.TUN Surabaya), H. Arpani Mansur, SH.,MH (Ketua PT TUN Medan), Istiwibowo, SH., MH (Ketua PT TUN Jakarta) dan Ismail Baturante, SH., MH (Ketua PT TUN Makassar) yang baru dilantik kemarin 14 Maret 2012.

Inti dari penyamaan persepsi tersebut diantaranya:

  1. Mengenai kegiatan di tingkat banding seperti bintek Hakim, Ketua, Panitera dan lainnya harus mengacu/menyesuaikan dengan anggaran yang ada pada Ditjen Badilmiltun.
  2. Adanya keseragaman aplikasi teknology informasi dalam mendukung keperkaraan dan pelayanan publik.
  3. Infrastruktur Pengadilan meliputi pembangunan fisik gedung dan sarana prasarana Pengadilan yang mengacu pada prototype peradilan.
  4. Rencana penjadwalan Rakor Dirjen dengan 8 wilayan peradilan tingkat banding (4 PT TUN, 3 Dilmilti dan Dilmiltama).
Tekan play untuk mengaktifkan fitur baca