Rapat Koordinasi Gugatan Secara Online Badilmiltun Dengan Jajaran Pimpinan Satker Peradilan Dihadiri oleh Tuada TUN dan Tuada Pembinaan MA RI

rakor sbySurabaya-Ditjen Badilmiltun, Direktorat Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Peradilan TUN,  menggelar Rapat Koordinasi Gugatan Secara Online dengan para Ketua, Wakil Ketua, Hakim dan Panitera Peradilan Tata Usaha Negara se-Indonesia yang diselenggarakan di Pengadilan Tinggi TUN Surabaya pada 12-14 Desember 2012.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Direktur Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Peradilan TUN mewakili Dirjen Badilmiltun yang berhalangan. Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi disetiap satker peradilan dalam rangka peningkatan pemanfaatan teknologi IT di lingkungan peradilan TUN, terutama mengenai gugatan secara online.

Rapat Koordinasi Gugatan Secara Online Badilmiltun Dengan Jajaran Pimpinan Satker Peradilan Dihadiri oleh Tuada TUN dan Tuada Pembinaan MA RI

rakor sbySurabaya-Ditjen Badilmiltun, Direktorat Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Peradilan TUN,  menggelar Rapat Koordinasi Gugatan Secara Online dengan para Ketua, Wakil Ketua, Hakim dan Panitera Peradilan Tata Usaha Negara se-Indonesia yang diselenggarakan di Pengadilan Tinggi TUN Surabaya pada 12-14 Desember 2012.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Direktur Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Peradilan TUN mewakili Dirjen Badilmiltun yang berhalangan. Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi disetiap satker peradilan dalam rangka peningkatan pemanfaatan teknologi IT di lingkungan peradilan TUN, terutama mengenai gugatan secara online.

rajor sby2Sebanyak 97 peserta hadir, terdiri dari para Ketua, Wakil Ketua, Hakim dan Panitera dari 32 satker pengadilan tingkat pertama dan pengadilan tingkat banding, beruntung rapat koordinasi ini dapat dihadiri oleh Ketua Muda TUN, Prof. Dr. Paulus Effendi Lotulung, SH dan Ketua Muda Bidang Pembinaan, Widayatno Sastrohardjono, SH, MSc dan berkenan pula memberikan pengarahan dan pembinaan. Selain itu hadir juga Hakim Agung, Marina Sidabutar SH, MH., DR. Supandi, SH, MHum., dan DR. Hari Jatmiko, SH, MS.

Ketua Muda TUN dan Ketua Muda Pembinaan menyatakan dukungannya terhadap usaha yang dilakukan untuk pembaharuan peradilan tata usaha ini. Tuada TUN dalam pengarahannya menyatakan bahwa paradigma pengadilan lama, corps of silent sudah tidak tepat lagi digunakan untuk saat ini, karena masyarakat umum ingin mengetahui kegiatan pengadilan, putusan-putusan, jadwal sidang dan kegiatan-kegiatan lain dari institusi pengadilan. Beliau juga mengemukakan bahwa aspek pimpinan juga sangat penting dalam mengusung pembaharuan, yaitu pimpinan dengan karakter pembaharu, cerdas, berani dan tidak ragu-ragu atau takut-takut dalam membuat keputusan. Demikian pula Tuada Pembinaan menyatakan bahwa sumber daya manusia yang dimiliki peradilan tata usaha negara dinilai potensial untuk mengembangkan teknologi informasi dengan cepat.  

Setelah pengarahan dari Tuada TUN dan Tuada Pembinaan MA RI, digelar diskusi tanya jawab yang dimoderatori oleh DR. Dani Elpah, SH, MH, Ketua Pengadilan TUN Surabaya. Sesi pengarahan dan pembinaan dar Tuada TUN dan Tuada Pembinaan berlangsung sejak acara pembukaan rakor hingga istirahat makan siang. Setelah itu, acara akan dilanjutkan dengan pemaparan dan diskusi tanya jawab mengenai gugatan secara online oleh narasumber Ervan Wiravan, SE, MH, konsultan IT yang ditunjuk oleh Ditjen Badilmiltun.

Share to Social Media

Tekan play untuk mengaktifkan fitur baca