Monitoring Evaluasi Ditjen Badilmiltun di PTUN Bandung

Jakarta - Pada Kamis, 8 September 2016, Tim Ditjen Badilmiltun yang terdiri dari Tim Monitoring Evaluasi Ditjen Badilmiltun yang terdiri dari Direktur Pembinaan Tenaga Teknis dan Administrasi Peradilan Tata Usaha Negara (Dr. Yodi Martono Wahyunadi, S.H., M.H.) selaku ketua Tim, dan angota-anggotanya Kasubdit Pembinaan Tenaga Teknis (Kartono, S.H., M.H.), Kasubdit Pembinaan Administrasi (Ambar Sri Susilawati, S.H., M.H.), Kasubdit Perkara Kasasi TUN/Plt. Direktur Pratalak TUN (Endng Murdiningsih, S.H., M.M.), Kasi Bimbingan Monitoring (Sudiyono, S.H.), Kasi Tata Kelola (Djoko Puromo, S.H., M.H.), Staf Statistik Dokumentasi (Nita Setyaningrum, S.T., M.Si.), Staf Bimbingan Monitoring (Hilda Riandini, AMd.) melaksanakan kegiatan monitoring evaluasi di Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung. Monitoring Evaluasi dilaksanakan melalui metode pengisian kuesioner dan wawancara dan dilakukan pada 8 area monitoring, yaitu Pola Bindalmin dan SOP Penyelesaian Perkara, PNBP dan Biaya Proses Penyelesaian Perkara, Sarana dan Prasarana Pengadilan, Pedoman Pemberian Layanan Hukum bagi Masyarakat Tidak Mampu, Aplikasi Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP), Pedoman Pelayanan Meja Informasi dan Pengaduan, Peningakatan Pelayanan Publik dan Pelaksanaan SOP, Restra dan Teknologi Informasi.

Hasil monitoring tersebut diserahkan kepada Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung, Ujang Abdullah, S.H., M.H. oleh ketua Tim Monitoring Ditjen pada saat penutupan kegiatan monitoring di hadapan seluruh pegawai Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung. Dalam pemaparan hasil monitoring tersebut, Direktur kembali mengingatkan kepada pengadilan agar memperhatikan kelengkapan pengisian register, standar pengisian register, dan pemeliharaan/perawatan buku-buku register karena buku-buku register adalah harta kekayaan setiap pengadilan. Direktur menambahkan bahwa pengisian register juga harus dimengerti oleh orang lain karena si penulis buku bisa saja pensiun sedangkan buku register itu tetap akan dibutuhkan informasinya oleh petugas/pejabat yang baru. Dirjen Badilmiltun, Mayjen TNI Mulyono, S.H., S.I.P., M.H., menambahkan bahwa hasil monitoring yang sudah baik agar dapat dipertahankan dan dibina terus menerus. Dirjen juga berpesan bahwa dalam bekerja hendaknya tetap berpedoman pada tertib administrasi, tertib hukum dan tertib dilapangan, serta mengutip pesan Ketua Kamar; "Anggaplah bekerja itu sebagai ibadah". (ns)

Share to Social Media

Tekan play untuk mengaktifkan fitur baca